Beranda | Artikel
Ahlus Sunnah Meyakini Adanya Surga dan Neraka
Senin, 1 Maret 2021

Bersama Pemateri :
Ustadz Yazid Abdul Qadir Jawas

Ahlus Sunnah Meyakini Adanya Surga dan Neraka adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Yazid bin ‘Abdul Qadir Jawas pada Sabtu, 17 Jumadal Akhirah 1442 H / 30 Januari 2021 M.

Ceramah Agama Islam Tentang Ahlus Sunnah Meyakini Adanya Surga dan Neraka

Sesungguhnya surga dan neraka sudah diciptakan oleh Allah ‘Azza wa Jalla. Keduanya adalah makhluk yang kekal abadi tidak akan binasa. Surga disediakan bagi wali-wali Allah yang bertakwa, sedangkan neraka adalah hukuman bagi orang yang bermaksiat kepadaNya, kecuali yang mendapatkan rahmatNya.

Kenikmatan surga tidak dapat dibayangkan oleh manusia, begitu pula siksa neraka merupakan siksa yang besar, sangat dahsyat dan sangat mengerikan. Ahlus Sunnah wal Jama’ah telah sepakat bahwa surga dan neraka adalah makhluk Allah yang sudah diciptakan. Kemudian timbul firqah Mu’tazilah dan Qadariyah yang mengingkari pendapat tersebut. Mereka berpendapat bahwa keduanya (surga dan neraka) akan diciptakan Allah pada hari Kiamat nanti. Pendapat tersebut merupakan pendapat yang sesat karena mengingkari dalil-dalil yang sudah jelas.

Ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjelaskan bahwa surga telah disediakan untuk orang-orang yang bertakwa أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِيْنَ dan neraka telah disediakan untuk orang-orang kafir أُعِدَّتْ لِلْكَافِرِيْنَ . Ini menunjukkan bahwa surga dan neraka sudah diciptakan.

Mengenai surga, Allah Ta’ala berfirman:

وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Rabb-mu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertaqwa.” (Ali ‘Imran[3]: 133)

Dan mengenai neraka, Allah Ta’ala berfirman:

وَاتَّقُوا النَّارَ الَّتِي أُعِدَّتْ لِلْكَافِرِينَ

Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang telah disediakan bagi orang-orang kafir.” (Ali ‘Imran[3]: 131)

Ayat-ayat yang menjelaskan bahwa orang yang masuk surga akan kekal di dalamnya selama-lamanya, di antaranya:

Firman Allah Ta’ala:

جَزَاؤُهُمْ عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا

Balasan mereka di sisi Rabb mereka adalah surga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya…” (Al-Bayyinah[98]: 8)

Sedangkan di antara ayat-ayat yang menjelaskan tentang kekalnya orang-orang kafir di dalam neraka adalah firman Allah Ta’ala:

إِنَّ اللَّهَ لَعَنَ الْكَافِرِينَ وَأَعَدَّ لَهُمْ سَعِيرًا خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۖ لَّا يَجِدُونَ وَلِيًّا وَلَا نَصِيرًا

Sesungguhnya Allah melaknat orang-orang kafir dan menyediakan bagi mereka api (neraka) yang menyalaNyala, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya, mereka tidak akan mendapatkan pelindungan dan tidak akan mendapatkan pertolongan.” (Al-Ahzab[33]: 64-65)

Orang-orang kafir dan munafik akan masuk ke dalam neraka dan kekal di dalamnya selama-lamanya. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَعَدَ اللَّهُ الْمُنَافِقِينَ وَالْمُنَافِقَاتِ وَالْكُفَّارَ نَارَ جَهَنَّمَ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ هِيَ حَسْبُهُمْ ۚ وَلَعَنَهُمُ اللَّهُ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ مُّقِيمٌ

Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka jahannam, mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka. Allah melaknat mereka, dan mereka menapatkan adzab yang kekal.” (QS. At-Taubah[9]: 68)

Adapun orang-orang beriman dari umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam yang masuk neraka dengan sebab perbuatan dosa-dosa besar dan maksiat yang mereka perbuat, maka mereka tidaklah kekal di dalam neraka. Mereka akan keluar dari neraka dengan rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala dan syafa’at Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

يَخْرُحُ مِنَ النَّارِ مَنْ كَانَ فِيْ قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنَ اْلإِيْمَانِ.

“Akan keluar dari neraka orang yang di dalam hatinya masih ada seberat dzarrah dari iman.” (HR. Tirmidzi dan Ahmad)

Juga sabda beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:

لَيَخْرُجَنَّ قَوْمٌ مِنْ أُمَّتِيْ مِنَ النَّارِ بِشَفَاعَتِيْ يُسَمَّوْنَ الْجَهَنَّمِيُّوْنَ.

“Sungguh satu kaum dari ummatku akan keluar dari neraka dengan sebab syafa’atku, mereka disebut jahannamiyyun (para mantan penghuni neraka Jahannam).” (HR. Tirmidzi)

Bagaimana pembahasan lengkap Ahlus Sunnah Meyakini Adanya Surga dan Neraka? Mari download dan simak mp3 kajian yang penuh manfaat ini.

Download Mp3 Kajian Tentang Ahlus Sunnah Meyakini Adanya Surga dan Neraka


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/49880-ahlus-sunnah-meyakini-adanya-surga-dan-neraka/